Gunung
Merapi merupakan salah satu gunung berapi paling aktif di Indonesia
yang berada di antara provinsi Jawa Tengah dan Yogyakarta. Ketinggiannya
mencapai 2.930 mdpl. Menempati urutan ke-6 dalam jajaran 7 gunung tertinggi di Jawa Tengah. Sepanjang tahun, gunung Merapi tidak pernah terlihat sepi dari kunjungan para pendaki.
Jalur Pendakian Gunung Merapi Via Selo
Rute Perjalanan Menuju Pintu Masuk
Rute Perjalanan Menuju Pintu Masuk
Jawa
Barat atau Jawa Timur (naik kereta) >> Statsiun Poncol, Semarang
(naik bus kota) >> terminal Terboyo (naik bus jurusan Semarang -
Solo) >> terminal Boyolali (naik elf) >> Selo
Basecamp Pendakian
Selo
merupakan satu desa yang berada di kabupaten Boyolali, basecamp
pendakian yang paling populer adalah basecamp Barameru, saat di
basecamp, kamu bisa mendaftarkan diri untuk melakukan pendakian dan
menyelesaikan administrasi senilai Rp. 10.000 (kapan pun bisa berubah).
Berikut adalah aturan pendakian gunung Merapi;
- Meninggalkan kartu identitas di basecamp
- Memenuhi standar perlengkapan pendakian
- Tidak membuang sampah sembarangan
- Lapor petugas seusai pendakian
Basecamp - Pos 1 (Pos Tugu), 90 Menit
Jalanan
masih terasa landai, medan berupa bebatuan dan pemandangan didominasi
oleh pohon Pinus dan pohon Cemara. Mungkin kamu akan menemukan beberapa
cabang jalan yang mengarah kepada satu tujuan, yaitu pos 1. Perjalanan
ini akan memakan waktu sekitar 1,5 jam.
Pos 1 - Pos 2 (Pos Tugu ll), 120 Menit
Perjalanan
menuju pos 2, diawali dengan tanjakan dengan tingkat kemiringan yang
tinggi, hutan semakin rimbun, di sini kamu bisa melihat batu-batu yang
berukuran besar, medan merupakan bebatuan, berhati-hatilah saat memilih
pijakan, khawatir batu yang kamu pijak terjatuh ke bawah dan mengenai
rekan pendakianmu. Mendekati pos 2, vegetasi mulai terbuka dan gersang.
Pos 2 - Watu Gajah, 60 Menit
Track
semakin curam, vegetasi tidak terlalu rapat. Perjalanan ini akan
memakan waktu sekitar 1 jam. Sesampainya di Watu Gajah, kamu akan
melihat sebuah batu dengan ukuran besar dan area tanah datar yang cukup
luas, pemandangan yang cukup terbuka, menjadikan Watu Gajah sebagai
tempat ideal untuk beristirahat, menghela nafas.
Watu Gajah - Pasar Bubrah (2.680 mdpl) 30 Menit
Selepas
beristirahat, perjalanan berlanjut menuju pasa Bubrah, mungkin sekitar
30 menit perjalanan. Mendekati Pasar Bubrah ditandai dengan banyaknya
bebatuan, dari ukuran kerikil hingga batu besar bisa kamu temukan di
sini.
Pasar
Bubrah sendiri merupakan padang bebatuan yang sangat luas, pemandangan
sangat terbuka dan di sinilah tempat ideal untuk mendirikan tenda.
Mitosnya, pasar Bubrah merupakan pasar setan, saat berada di sini,
banyak pendaki yang mendengar suara bising seperti berada di sebuah
pasar. Untuk informasi lebih lanjut sebaiknya kamu membaca 9 misteri gunung Berapi yang angker.
Pasar Bubrah - Puncak Gunung Merapi, 60 Menit
Sebetulnya,
pihak pengelola menghimbau para pendaki untuk tidak melewati batas
aman, yakni Pasar Bubrah, namun ada saja pendaki yang tidak mendengarkan
himbauan dari pihak pengelola.
Perjalanan
menuju puncak merupakan pendakian yang ekstrim, kamu harus melewati
track dengan tingkat kemiringan 50-60 derajat. Medan berupa pasir dan
bebatuan, seringkali kaki kita terperangkap, terperosok ke dalam pasir,
harus sangat berhati-hati saat memilih pijakan, terlebih angin kencang
sering kali berhembus mengganggu keseimbangan tubuh.
Puncak Gunung Merapi
Sesampainya
di puncak, kamu akan disuguhi oleh pemadangan yang mengagumkan,
sekaligus mengerikan, berupa kawah
besar yang menganga, mengeluarkan asap belerang dan kadang suara dentuman akan terdengar dari kawah ini. Selain itu, dari kejauhan terlihat pemandangan gunung Merbabu yang berdiri megah menjulang ke samudera luas.
besar yang menganga, mengeluarkan asap belerang dan kadang suara dentuman akan terdengar dari kawah ini. Selain itu, dari kejauhan terlihat pemandangan gunung Merbabu yang berdiri megah menjulang ke samudera luas.
Tips Pendakian Gunung Merapi Via New Selo
- Karena kamu tidak akan menemukan sumber air di sepanjang track, bawalah persediaan air yang cukup
- Usahakan untuk tidak mendaki sampai puncak
- Berhati-hatilah saat berada di bibir kawah
- Jagalah etika seorang pendaki
- First safety
Tidak ada komentar:
Posting Komentar